Tebas Leher Tedong ( Kerbau )

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEidf8Vtcp9AK4znSfEZhKpdD3htImIQP6MdKDm0-Wptx8wMtXw1Y_tcOZEE0R_f5UwvzMgiXQWXCHH8Lrb1LL1KhJL2e2-4obCETUyKgLCMP8lTJ9m9HU4daKr7Dbbu0nDyywEmeTAkVajf/s1600/ma%2527+tinggoro+sekali+tebas.jpg

Pemotongan kerbau dengan ciri khas masyarkat Toraja, yaitu dengan menebas kerbau dengan parang dan hanya dengan sekali tebas.

Sedikit hasil liputan perjalanan ke Toraja akhir September 2009,
Kebetulan bisa menyaksikan salah satu pesta ritual Ma'tinggoro tedong di Tana Toraja,
Ma'tinggoro tedong (Pemotongan kerbau dengan ciri khas masyarkat Toraja, yaitu dengan menebas kerbau dengan parang dan hanya dengan sekali tebas), biasanya kerbau yang akan disembelih ditambatkan pada sebuah batu yang diberi nama Simbuang Batu.
Kerbau Tedong Bonga adalah termasuk kelompok kerbau lumpur merupakan endemik spesies yang hanya terdapat di Tana Toraja. Ke-sulitan pembiakan dan kecenderungan untuk dipotong sebanyak-banyaknya pada upacara adat membuat (sumber daya genetika) asli itu terancam kelestariannya.
Menjelang usainya Upacara Rambu Solo', keluarga mendiang diwajibkan mengucapkan syukur pada Sang Pencipta yang sekaligus menandakan selesainya upacara pemakaman upacara adat Rambu Solo' (upacara untuk pemakaman).
setiap upacara kematian di Tana Toraja pihak keluarga dan kerabat almarhum berusaha untuk memberikan yang terbaik. Caranya adalah dengan membekali jiwa yang akan bepergian itu dengan pemotongan hewan-biasanya berupa kerbau dan babi-sebanyak mungkin. Para penganut kepercayaan Aluk Todolo percaya bahwa roh binatang yang ikut dikorbankan dalam upacara kematian tersebut akan mengikuti arwah orang yang meninggal dunia tadi menuju ke puyo.

http://www.natstravers.com/blog/12/407/matinggoro-tedong/